Tuesday, February 17, 2015

Sadis,Suami Penggal & Tenteng Kepala Istrinya Gara-gara Sambal


Kasus pembunuhan sadis terjadi di Desa Taman Bandung Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Jambi. Hendi (35) dengan sangat sadis memenggal kepala istrinya sendiri.

Tak sampai di situ, pelaku juga sempat menenteng kepala istrinya di jalanan dan membuat takut warga.

Lalu bagaimana hal itu bisa terjadi?

Kejadian pembunuhan sadis itu terjadi Sabtu (14/2) lalu sekitar pukul 10.00 WIB di kebun karet milik Hendi dan istrinya Riska. Saat itu Riska mengantarkan makan untuk suaminya.

Di dalam kebun karet itu, suami istri yang sudah dikaruniai 3 anak itu terlibat cekcok mulut. Hendi tersinggung karena ditegur istrinya saat akan makan lagi.

"Katanya gara-garanya, pelaku ini mau makan lagi, padahal sambalnya sudah dia habiskan. Terus ditanya sama si istri, kenapa makan lagi, kan sambal sudah kau habiskan. Pelaku lalu marah dan membunuh korban," ujar Briptu Tardi, petugas Polres Sarolangun saat dikonfirmasi, Senin (16/2).

Pelaku langsung menebas korban dengan parang tajam yang dibawanya. Emosi pelaku yang meledak, juga membuatnya kalap. Tubuh sang istri yang terkapar bersimbah darah masih jadi pelampiasan kebuasannya. Pelaku lalu menggorok leher korban hingga putus.

"Informasi warga setempat, pelaku sempat menenteng kepala istrinya sambil membawa parang. Geger lah desa karena semua orang takut," ujarnya.

Pelaku langsung diamankan petugas kepolisian dari Polsek Pauh. Polisi pun sudah mengamankan parang dan jenazah istri pelaku yang ditinggalkan di kebun karet.

Dari informasi yang beredar, pelaku memang dikenal mengalami gangguan jiwa. Bahkan pelaku juga pernah dipasung agar tidak membahayakan orang lain.

Pelaku yang sering ngamuk itu pernah dibawa ke dukun. Karena dinilai sudah sembuh, pelaku lalu dibawa pulang dan hidup sebagai warga normal.

Namun petaka di Sabtu siang itu membuat warga kembali takut. Pelaku dengan sadis memenggal kepala sang istri dan menentengnya di jalanan.

"Pelaku akan dites kejiwaannya. Nanti akan didatangkan ahli dari RSJ. Pelaku masih di Polres," imbuhnya

No comments:

Post a Comment